Aplikasi Ingat Allah

Posted on 09.01, under



Sudah banyak tulisan yang intinya mengajak kita untuk mengingat Allah, banyak juga ajakan ajakan untuk mengigat Allah, dan banyak pula kita diperingatkan untuk selalu ingat Allah. kalo orang jawa bilang ( ortu qt) ketika kita lupa diri, atau ketika kita kalap kita diingatkan untuk nyebut, ” nyebut nak nyebut..” ( maksudnya memanggil asma Allah). tapi bagaimanakan aplikasi dari mengingat Allah, bagaimana mewujudkan bahwa kita bener bener mengerti dan sadar bahwa kita sedang mengingat Allah? karena kebanyak dari kita hanya mengingat Allah ketika dalam kesukaran, ketika kita tertimpa musibah, ketika kita sedang diuji oleh Allah. Manusia ingat kepada Allah di waktu kesukaran dan lupa di waktu senang
[Al Munaafiquun 63 : 9]
Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi.
Rasulullah bersabda “ Sesungguhnya hati itu berkarat sebagaimana besi berkarat. Cara membersihkannya adalah dengan mengingat Allah ”
pertama :
sebuah kebiasaan kecil yang sebenarnya dari kecil kita telah diajarkan oleh orang tua kita, guru ngaji kita, sebuah kebiasaan dan rutinitas untuk mengingat Allah. kitapun juga tanpa sadar sering melakukan hal sederhana yang intinya juga merupakan sebuah implementasi atau penerapan dari sebuah ajaran untuk selalu mengingat Allah, melihat sesuatu yang ada didepan kita adalah wujud dari kebesaran Allah, wujud dari kekuasaan Allah, wujud dari kehadiran Allah yang pertama ini adalah dengan membaca Basmalah

“Bismillahirrochmaanirrochiim” yang artinya kurang lebih “dengan menyebut asma Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang”. insya allah kita sering membaca basmallah ini setiap akan melakukan segala sesuatu, terutama ketika akan memulai makan, sebelum sholat, sebelum bekerja, sebelum mengambil sesuatu, akan menaruk sesuatu. bahkan sampai ada diantara kita yang membaca basmallah ketika akan menggerakkah anggota tubuh kita, akan berdiri, akan melangkah berjalan, akan naik tangga, akan naik kendaraan. sampai sejauh itu aplikasi membaca basmallah dalam kehidupan kita. akan tetapi karena perbedaan bahasa inilah yang kadang membatasi kita untuk mengerti lebih dalam makna dari membaca basmalah.
Akan terasa berbeda bila kita setiap kali membaca basmalah sebelum melakukan sesuatu disertai dengan mengingat arti dan makna dari bacaan basmallah. makanan yang didepan kita adalah karunia dari allah, tanpa ijinnya kita belum tentu dapat melahap makanan yang ada didepan kita, maka dengan membaca basmallah kita ingat, ya allah inilah karuniamu, riski, kenikmatan yang engkau berikan pada kami, ijinkan kami mencicipi karunia yang engkau berikan ini. walaupun secara riil kita ini dapat makan dari membelinya, uang dari kita bekerja atau berdagang. bila ditelusur lagi uang yang kita dapat ini adalah karunia allah, tanpa ijin allah kita belum tentu bisa mendapatkan hasil seperti yang kita nikmati sekarang.
sebelum berdiri kita baca basmalah, sebelum berjalan atau mulai bekerja kita baca basmalah. apa hasilnya jika kita mendalami makna gerakan ini?, tubuh, jiwa dan raga ini adalah ciptaan allah, milik allah, kita seharusnya ingat pada sang pencipta, bahwa kita dapat menggerakkan tangan, kaki ini atas ijin allah, maka sudah sepantasnya bila kita mengingat pada sang pencipta, pemilik jiwa dan raga ini dan meminta ijin kepada-Nya untuk menggunakannya. apa jadinya bila suatu hari kita tidak bisa menggerakkan kaki kita. apakah kita masih bisa sombong bahwa ini tangan saya, ini kaki saya, ketika kita tidak bisa bekerja, ketika kaki tangan kita dihukun oleh allah atas kesombongan kita ini. mari kita perbaiki iman dan hati kita untuk selalu mengingat kebesaran allah dengan membaca basmalah dan ditambahkan dengan memaknainya sebelum melakukan segala sesuatu.
kedua:
yang kedua yaitu dengan dzikir, dengan berdzikir yang baik dan merasakan nikmatnya dekat dengan allah, maka hati kita menjadi tenang, tentram dan damai. dzikir adalah cara supaya kita bisa mendekatkan diri dengan allah, dengan sang pencipta, dengan dzat yang memiliki alam semesta. dzikir yang disariatkan adalah dengan mebaca tasbih, tahmid dan tahlil. tetapi ada juga dzikir yang lain seperti dzikir asmaul husna yang menyeru 99 asma asma Allah.
“[yaitu] Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah hanya dengan dzikir hati menjadi tentram.” [Ar-Ra’d : 28]
dengan dzikir yang baik, menyatukan batin dan pikiran kita, lebih konsentrasi, tidak dzikir dengan ngantuk, akan lebih mengingatkan kita sebagai aplikasi mengingat allah. sering kali kita lafazkan dzikir seperti “subhanallah” yang artinya maha suci Allah, akan tetapi hati kita lupa bahwa yang paling suci adalah allah, dan kita ini adalah makluk yang kotor, rendah. maka kita kadang merasa paling suci, paling bersih, paling tinggi dan itu tidak baik. inti dari dzikir adalah mengingat Allah, dengan kalimat kalimat yang kita lafazkan setidaknya kita tau allah yang telah menciptakan kita, maka kita patut berterima kasih, maka kita patut berserah diri pada sang pencipta, dan kita patut mengetahui bahwa ada sang pencipta yang menggerakkan semua ini, yang menjalankan kehidupan ini.
dzikir kita kepada allah ini tidak memandang waktu, bisa kapan saja, bisa dilafazkan dan bisa dalam hati. kebiasaan dzikir yang baik inilah yang bisa menolong kita ketika menjelang maut, dimana raga kita telah mati semua, mulut sudah tidak bisa menganga, nafas tinggal sejengkal, suara ini sudah membisu, sedang nyawa masih tertinggal hanya hati yang masih bisa berkata, yaitu dengan dzikir dihati menyebut asma allah, kita masih bisa berharap kepada siapa kita akan berpulang.
ketiga:
aplikasi kita mengingat allah dengan menjalankan ibadah sholat, kewajiban sholat ini adalah bagian dari dzikir(ingat allah). allah telah menentukan kapan waktunya untuk beribadah sesuai tanda tanda alam, sehingga dengan melihat tanda tanda alam ini diharapkan kita ingat bahwa waktunya untuk mengingat allah telah tiba. oo.. matahari akan mulai muncul tanda untuk sholat subuh, ooo matahari sudah tergelincir adalah waktu untuk sholat dhuhur, saat matahari akan terbenam ini adalah tanda waktu sholat magrib. dalam ibadah sholat ini kita ingat waktunya untuk berserah diri, waktunya untuk berkomunikasi dengan allah, waktunya kita untuk berdoa, meminta ampunan, dan melaporkan apa yang barusan kita lakukan, dan meminta petunjuk untuk waktu kedepan. “ Karena itu ingatlah kepadaKu, niscaya Aku akan ingat kepadamu.. [Al-Baqarah : 152]

© Anggarda Putra Giantara

edit post

0 Reply to "Aplikasi Ingat Allah"

  • Posting Komentar