1. Tujuan
Untuk mengetahui proses
fermentasi alkohol.
2. Landasan
Teori
· Fermentasi
merupakan respirasi yang tidak menggunakan oksigen sebagai penerima electron
akhir pada saat pembentukan ATP dan dapat pula dilakukan oleh jamur ragi secara
anaerob.
3. Alat
dan Bahan
· Botol
Plastik
· Termometer
· Air
Kapur
· Air
Glukosa
· Vaselin
· Ragi
· Selang
/ Pipa Plastik
· Larutan
PP (fenolftalin )
4. Langkah
kerja
· Tuangkan
air kapur ke dalam botol B kemudian tambahkan sedikit fenolftalin hingga
berwarna merah muda/ungu.
· Masukkan
air glukosa setara dengan jumlah air kapur di botol B ke dalam botol A,
kemudian campurkan ragi secukupnya. Kocoklah campuran tersebut hingga ragi
larut.
· Masukkan
pipa plastik pada kedua botol tepatnya pada 2 lubang yang sebelumnya telah
disediakan untuk jalur pipa plastic tersebut pada setiap botolnya, kemudian
lapisi setiap kerenggangan dengan vaselin agar udara tak keluar dari botol.
· Amati
dan catatlah apa yang terjadi pada kedua tabung tersebut.
5. Hasil
Percobaan
No
|
5 menit ke-
|
Perubahan Pada Botol A
|
Perubahan Pada Botol B
|
1.
|
1
|
· Muncul
busa
· Warna
air tetap ( coklat muda )
· Suhu
3,1 °
|
· Muncul
gelembung dari pipa plastik
|
2.
|
2
|
· Busa
bertambah tinggi
· Warna
air tetap ( coklat muda )
· Suhu
3,1 °
|
· Intensitas
gelembung dari pipa plastik bertambah cepat
· Warna
air mulai memudar
|
3.
|
3
|
· Busa
semakin tinggi
· Warna
air tetap ( coklat muda )
· Suhu
3,1 °
· Adanya
endapan
|
· Intensitas
gelembung dari pipa plastik semakin bertambah cepat
· Warna
air semakin memudar
|
4.
|
4
|
· Busa
semakin bertambah tinggi
· Warna
air tetap ( coklat muda )
· Suhu
3,1 °
· Endapan
bertambah banyak
|
· Intensitas
gelembung dari pipa plastik semakin bertambah cepat
· Warna
air semakin memudar
|
5.
|
5
|
· Busa
semakin bertambah tinggi
· Warna
air tetap ( coklat muda )
·
Suhu 3,1 °
· Endapan
semakin banyak
· Muncul
bau tape
|
· Intensitas
gelembung dari pipa plastik semakin bertambah cepat
· Warna
air menjadi jernih
|
· Apa
yang terjadi pada tabung A ?
o Munculnya
banyak busa dan bau tape yang sangat menyengat.
Dengan reaksi :
C6H12O6 —————> 2C2H5OH + 2CO2 + 21 Kal + 2 ATP
· Bagaimana
cara mengetahui bahwa reaksi ini termasuk reaksi eksergonik ?
o Karena
dari percobaan ini dihasilkan energy dari reaksi :
C6H12O6
2C2H5OH + 2CO2 + 21 Kal + 2 ATP
Maka dapat disimpulkan
proses fermentasi termasuk dalam reaksi eksergonik dengan adanya energy yang
dilepas bersamaan dengan CO2 .
· Apakah
fungsi air kapur pada tabung B ?
o Air
kapur berfungsi untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme pembusuk dan sebagi
pengikat CO2 sehingga tidak lepas ke udara dalam tabung B karena Ca(OH)2 akan
mempertahankan CO2 .
· Apakah
fungsi reagent PP pada tabung B ?
o Reagent
PP berfungsi sebagai indicator ada atau tidaknya alcohol yang terbentuk dari
titrasi, selain itu juga digunakan sebagai indicator warna.
· Bagaimanakah
perubahan yang terjadi pada tabung B ? Jelaskan prosesnya !
o Pada
tabung B muncul gelembung dari pipa plastic yang tersambung oleh botol A,
dengan semakin cepat intensitas gelembung yang keluar maka warna air yang
semula ungu perlahan memudar dan akhirnya menjadi putih jernih, dengan reaksi :
C6H12O6
2C2H5OH + 2CO2
Ca(OH)2 + 2CO2
CaCO3 + H2O
6. Kesimpulan
· Fermentasi
adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa
oksigen). Berdasarkan hasil pengamatan yang diperoleh, maka dapat disimpulkan
bahwa adanya gelembung udara yang ditemukan pada tabung A dan B menunjukkan
bahwa pada proses fermentasi yang dilakukan oleh sel-sel ragi terhadap glukosa
menghasilkan gas CO2 dan energi.
©Anggarda Putra Giantara